TANGERANG - Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) menyelenggarakan acara dialog Nasional Pemulihan Ekonomi dan Investasi Daerah salah satu nara sumbernya yakni Walikota Tangerang H. Arif R. Wismansyah.
Dalam acara dialog tersebut juga hadir Walikota Semarang Hendrar Prihadi dan Walikota Bogor Bima Arya sebagai pembicara di acara yang diselenggarakan secara daring, dan diikuti oleh seluruh Kepala Daerah se-Indonesia. Senin (3/5/2021).
Arif pun, di ruang Tangerang Live Room (TLR), mengungkapkan sejumlah kendala dan hambatan yang dihadapi oleh pemerintah daerah dalam upaya pemulihan ekonomi serta geliat investasi di daerah, sebagai tindak lanjut diterbitkannya Undang-undang cipta kerja oleh Pemerintah Pusat.
"Salah satu contoh terkait dengan pengajuan izin dari sebuah badan usaha, dimana banyak sekali izin yang harus dikeluarkan, dan ditambah adanya Surat Layak Fungsi (SLF), dan biayanya juga lumayan banyak sehingga menjadi beban para investor, " ungkap Walikota Tangerang.
Acara dialog ini pun disiarkan secara langsung melalu kanal youtube, Arif juga menambahkan bahwa mengenai jenjang resiko serta tingkatan kewenangan dari setiap perizinan yang akan dikeluarkan.
"Ada kewenangan pusat, provinsi, dan pemerintah daerah, " tambah Arif.
Sementara itu dalam waktu yang sama Walikota Bogor Bima Arya memaparkan bahwa acara diskusi yang diikuti oleh seluruh anggota Apeksi ini bertujuan untuk mengumpulkan saran dan aspirasi dari seluruh Kepala Daerah se-Indonesia terkait dengan pemulihan ekonomi dan investasi.
"Kemudian nanti akan di teruskan ke Kementrian terkait, sesuai dengan saran tersebut, " pungkas Walikota Bogor juga sekaligus Ketua Apeksi. (Habibi)